Jalan Penghubung Kecamatan Kab Gumas Rusak, Diduga Akibat Angkutan Sawit

    Jalan Penghubung Kecamatan Kab Gumas Rusak, Diduga Akibat Angkutan Sawit
    Gambar: Truk Angkuta Kelapa Sawit saat melintasi Jalan Penghubung Kecamatan di Kabupaten Gumas

    GUNUNG MAS - Kondisi jalan Tewah ke Tumbang Jutuh dan ke Tumbang Talaken, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Kalimantan Tengah, akan dikhwatirkan terjadi kerusakan parah pada saat musim penghujan. 

    Hal itu saat disampaikan salah satu warga Tumbang Talaken, Silvanus Dio kepada media ini.

    Dio, menceritakan saat ini kondisi ruas jalan tersebut sudah rusak - rusak dan hampir susah dilalui oleh mobil jenis mini bus. 

     "Kalau pemerintah Kabupaten Gumas tidak cepat memperhatikan kondisi ini, maka jalan ini saat penghujan akan rusak total, " kata Dio.

    Dikatakannya, sekarang kondisi jalannya sudah mulai rusak akibat angkutan buah sawit tepatnya berjarak kurang lebih 300 - 400 meter dari desa Hantapang Rungan Hulu. Ada dua titik sudah mengalami kondisi jalan yang berlobang dan lumpur.


    Jika Pemkab Gumas tidak segera tangani dan antisipasi maka nantinya akan berdampak mengangu  transportasi dan menghambat perekonomian masyarakat yang sebagai penguna jalan penghubung antara kecamatan Rungan, kecamatan Rungan Barat, Kecamatan Manuhing, Kecamatan Tumbang Rahuyan, Kecamatan Tewah serta ibu kota Kabupaten gunung mas, Kurun.

    Candra, salah satu warga kecamatan Tumbang Rahuyan, truk yang melintasi jalan itu adalah truk pengangkut buah sawit dari PT. BMB Kuala Kurun dan PT KMJ dengan tujuan angkutannya ke PT. BMB Manuhing. 

    Masyarakat setempat berharap kepada Pemkab Gumas supaya truk - truk sawit tersebut agar membuat jalan khusus dan tidakk melintas jalan umum penghubung antar kecamatan dan kabupaten.

     "Kalau bisa, gunakan jalan sendiri karena muatannya sangat besar, " kata Candra.

    gunung mas
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    PK Kubu Moeldoko, DPC Partai Demokrat Gunung...

    Artikel Berikutnya

    Kunker ke Polres Gumas, Kabidpropam Polda...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Diskusi Panel di Rapimnas Kupas Potensi Sabut Kelapa untuk Solusi Longsor dan Pemberdayaan Ekonomi  
    Susi Andrianis, Pemilik Putratama Group, Dilantik sebagai Wakil Ketua KADIN, Siap Pimpin Transformasi Pertanian Indonesia

    Ikuti Kami